Jagat Satwa Nusantara x Sunset di Kebun: Menggabungkan Musik dengan Alam Raya


     Sumber: instagram.com/sunsetdikebun



Taman Mini Indonesia Indah (TMII) akan menjadi tuan rumah acara "Sunset di Kebun" pada tanggal 28-29 Juni 2025, sebuah kolaborasi antara program tersebut dengan Jagat Satwa Nusantara (JSN). Acara ini dirancang untuk menggabungkan pertunjukan musik dengan edukasi mengenai pelestarian satwa liar dan budaya Indonesia. 

Kolaborasi untuk Edukasi dan Konservasi

"Sunset di Kebun" dikenal sebagai pertunjukan musik di alam terbuka yang menawarkan pengalaman menikmati musik dalam suasana yang lebih intim dan dekat dengan alam. Pada edisi kali ini, JSN akan memanfaatkan kesempatan ini untuk mengampanyekan pelestarian satwa liar melalui program "Save Wildlife, Save The Future". Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, terutama generasi muda, tentang pentingnya menjaga dan melindungi satwa liar serta habitatnya.

Jagat Satwa Nusantara berperan sebagai lembaga konservasi eksitu dalam edukasi dan penelitian mengenai satwa liar Indonesia. dengan fasilitas modern dan program edukasional, JSN berkomitmen menjadi taman zoologi yang tidak hanya berfungsi sebagai sarana rekreasi, tetapi juga sebagai pusat edukasi yang mendidik pengunjung tentang peran penting satwa liar di habitatnya.

Peran lembaga konservasi eksitu dalam edukasi dan penelitian mengenai satwa liar Indonesia. Dengan fasilitas modern dan program edukasional, JSN berkomitmen menjadi taman zoologi yang tidak hanya berfungsi sebagai sarana rekreasi, tetapi juga sebagai pusat edukasi yang mendidik pengunjung tentang peran penting satwa liar di habitatnya.  

Rangkaian Acara dan Aktivitas

Selama dua hari pelaksanaan, "Sunset di Kebun" akan menghadirkan berbagai aktivitas yang menggabungkan hiburan dan edukasi. Pengunjung dapat menikmati pertunjukan musik dari musisi kenamaan tanah air dalam suasana alam terbuka yang sejuk dan asri. Selain itu, JSN akan menampilkan presentasi interaktif mengenai berbagai jenis satwa liar Indonesia, memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk belajar lebih dalam tentang keanekaragaman hayati nusantara.

Dekorasi panggung utama akan mengusung tema "Tropical Forest" dengan gaya "Nature Style", menonjolkan tanaman hujan tropis yang menggambarkan lingkungan alami satwa. Sentuhan budaya juga akan hadir melalui elemen wayang gunungan, menciptakan perpaduan harmonis antara alam dan budaya Indonesia.  

Komitmen terhadap Kesejahteraan Satwa

JSN berkomitmen untuk menerapkan lima domain kesejahteraan satwa yang mencakup kesehatan, perilaku, nutrisi, lingkungan, dan interaksi sosial. Dengan prinsip-prinsip ini, JSN berusaha memastikan kesejahteraan satwa dalam pengelolaannya, sekaligus mengedukasi pengunjung tentang pentingnya pelestarian satwa dan habitat mereka.

"Sunset di Kebun" di TMII pada tanggal 28-29 Juni 2025 diharapkan menjadi wadah bagi masyarakat untuk menikmati hiburan sekaligus mendapatkan edukasi mengenai pentingnya konservasi satwa liar dan pelestarian budaya Indonesia.

Teks: Okky Tri Nugroho

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Birds of the Savannah Keeper Talk: Edukasi Interaktif di Aviary Park Indonesia

Gambar
     Foto: instagram.com/aviaryparkindonesia Tangerang Selatan — Aviary Park Indonesia menghadirkan program edukatif bertajuk "Birds of the Savannah Keeper Talk", yang menjadi daya tarik utama bagi pengunjung yang ingin mengenal lebih dekat kehidupan burung-burung khas padang rumput. Eksplorasi Tentang Spesies Burung "Birds of the Savannah Keeper Talk" adalah sesi interaktif yang dipandu oleh penjaga satwa (keeper), di mana pengunjung dapat belajar tentang berbagai spesies burung yang hidup di ekosistem savana. Kegiatan ini mencakup informasi mengenai perilaku, habitat, dan peran ekologis burung-burung tersebut, serta kesempatan untuk menyaksikan langsung proses pemberian makan. Dipandu oleh Tim Profesional Program ini dipandu oleh tim keeper berpengalaman dari Aviary Park Indonesia, yang memiliki pengetahuan mendalam tentang satwa dan konservasi. Mereka bertugas memberikan edukasi kepada pengunjung dan menjawab pertanyaan seputar burung-burung savana. T...
Baca selengkapnya

(Zoo Keeper) Tumbuhkan Rasa Kepedulian Terhadap Satwa Liar: Taman Burung TMII Membuka Program Junior ZooKeeper

               Sumber: jagatsatwanusantara Program junior zookeeper ini dirancang khusus untuk anak-anak dalam rentang usia 6 hingga 12 tahun, bertujuan untuk meningkatkan rasa kepedulian terhadap satwa liar serta bagaimana mereka bisa menjadi agen perubahan di masa depan mendatang.  Dengan metode belajar yang edukatif, interaktif dan menyenangkan anak-anak akan diajarkan mengenai berbagai jenis satwa liar, tantangannya yang dihadapi satwa liar di habitat aslinya, serta bagaimana tindakan kecil yang dapat membantu mereka melestarikan spesies-spesies yang terancam punah. Tujuan Dari Program Junior ZooKeeper 1. Membangun Kesadaran Lingkungan Anak-anak akan diperkenalkan dengan fakta menarik tentang satwa liar dan bagaimana menjaga keseimbangan ekosistem di dunia. Mereka akan belajar mengapa satwa liar perlu dilindungi dan bagaimana kerusakan alam bisa mempengaruhi keberlangsungan kehidupan mereka. 2. Anak Sebagai Agen Konservasi Anak-anak akan ...
Baca selengkapnya

Jagat Satwa Nusantara Gelar Talk Show Edukasi Spesial di Hari Burung Nuri Sedunia

Gambar
Dalam rangka memperingati World Parrot Day atau Hari Burung Nuri Sedunia, Jagat Satwa Nusantara (JSN) TMII menggelar acara Live Talk Show Kampanye Edukasi di kawasan Taman Burung, Minggu (1/6). Acara berlangsung pukul 10.00 hingga 11.00 WIB dan dihadiri oleh edukator satwa serta pengunjung dari berbagai kalangan. Dengan tema “Sebuah pertunjukan edukatif yang menyatukan seni dan suara alam,” acara ini menghadirkan kolaborasi antara edukasi konservasi dan atraksi interaktif yang menampilkan burung-burung nuri dari koleksi JSN. Pengunjung tidak hanya menyaksikan penampilan burung yang menirukan suara manusia, tetapi juga mendapatkan penjelasan langsung mengenai karakteristik, perilaku, serta ancaman terhadap populasi nuri di habitat aslinya. “Kami ingin mengedukasi masyarakat bahwa burung nuri bukan sekadar hewan peliharaan eksotis, tapi juga bagian penting dari ekosistem yang harus dilindungi,” ujar salah satu edukator JSN di sela-sela acara. Acara ini turut dimeriahkan oleh ...
Baca selengkapnya